Bahan untuk 5 porsi (Dibuat dengan Rice Cooker):

1. 500 gr beras butiran panjang, dicuci bersih
2. 2 lembar daun salam
3. 2 batang serai, dimemarkan
4. 5 lembar daun jeruk purut, buang tulangnya
5. 2 sdt/4 gr kunyit bubuk (ganti dengan 5 cm/15 gr kunyit segar parut jika tidak ada)
6. 1 lembar daun pandan, simpulkan
7. 1 cm/5 gr lengkuas memarkan atau iris-iris 3 tipis menjadi 3 potong
8. 1/2 jeruk nipis, ambil airnya
9. 900 ml santan encer (dari 1/2 butir kelapa)
10. 1 sdt garam atau secukupnya

Nasi Kuning Praktis

Asal: Jawa

Catatan..

Nasi Kuning, nasi khas Nusantara ini sering anda jumpai di acara syukuran, selamatan, ulang tahun, pernikahan dan masih banyak lagi. Biasanya Nasi Kuning dihidangkan dalam perayaan atau selamatan sebagai bentuk ungkapan rasa syukur.

Nasi kuning berasal dari zaman kerajaan Hindu di Jawa, jadi makanan ini sudah ada sejak ratusan tahun yang lalu. Walaupun asalnya dari masyarakat Hindu, tradisi pembuatan nasi kuning terus berlanjut dan tetap lestari hingga sekarang karena sudah manjadi bagian tradisi bangsa Indonesia yang sudah melekat. Bahkan nasi kuning tumpeng yang dihiasi berbagai macam lauk pauk itu kini menjadi salah satu ikon nasional dari 30 Ikon Masakan Tradisional Indonesia.

Menurut filosofi Jawa, warna kuning memiliki makna seperti emas yang melambangkan kekayaan. Dengan adanya makanan ini dalam perayaan, masyarakat berharap bisa mendapat banyak berkah dan kemakmuran hidup.

Uniknya nasi kuning sekarang banyak dijual sebagai menu makanan sehari-hari, dijual di restauran berupa Nasi Kuning Bali, Nasi Kuning Manado dll. Sering juga dijual dalam kemasan nasi kotak untuk acara ultah anak-anak, peresmian instansi/organisasi dll. Jadi terbukti kalau yang punya usaha catering nasi kuning ini dagangannya laris jelas mendatangkan berkah dan kemakmuran :-)

Resep praktis ini saya buat untuk anda yang beranggapan bahwa membuat nasi kuning itu sangat repot dan ribet. Kalau bisa dibuat gampang ngapain dipersusah, ya nggak? Dan saya jamin tangan anda akan bebas dari belepotan kunyit yang susah hilang berhari-hari itu karena nggak harus ngupas-ngupas kunyit segala.

Selain itu prosesnya cepat dan praktis karena dimasak dengan Rice Cooker, dalam setengah jam nasi kuning sudah siap disantap. Rasanya juga gurih dan lezaat! Cobalah dan buktikan kepraktisan dan kelezatannya :-)

Cara Membuat:

1. Cuci beras dengan air dingin dan ganti air sampai warnanya jernih. Masukkan ke mangkok rice cooker (jika anda cuci di tempat lain).
2. Tambahkan potongan lengkuas, daun jeruk purut, daun salam, serai dan daun pandan. Sisihkan.
3. Masukkan kunyit bubuk ke dalam mangkok atau gelas kecil.
4. Tambahkan air dingin secukupnya dan aduk-aduk hingga tercampur rata.
5. Tuangkan larutan kunyit ke wadah santan, aduk-aduk dengan pengaduk whisk hingga menjadi campuran yang homogen.
6. Beri 1 sdt garam, aduk-aduk hingga garam larut.
7. Masukkan santan kuning ke dalam mangkok rice cooker yang sudah berisi beras dan bumbu rempah.
8. *(Jumlah santan sebaiknya lebih sedikit dibandingkan jika anda memasak nasi putih supaya menghasilkan nasi kuning yang teksturnya lebih pera daripada nasi putih biasa).
9. Tutup dan hidupkan rice cooker, masak hingga air habis tapi nasi belum sampai matang (kurang lebih 12 menit sejak rice cooker dihidupkan).
10. Ambil rempah-rempah daun dari mangkok rice cooker. Sisihkan.
11. Belah 1 buah jeruk nipis, ** peras air dari 1/2 bagian ke nasi kuning. (Jangan dipakai semuanya nanti nasi terlalu asam rasanya).
12. Aduk-aduk nasi dengan centong nasi supaya air jeruk tercampur rata.
13. Teruskan memasak sampai nasi benar-benar matang. (Tips : Jika tombol rice cooker sudah naik/lepas tapi nasi belum benar-benar matang jangan panik, tambahkan 100 ml air panas aduk-aduk hingga rata dan tekan tombol rice cooker untuk melanjutkan proses menanak sampai nasi benar-benar matang).
14. Sajikan sebagai bahan penyusun nasi tumpeng atau Nasi Kuning Ayam atau Nasi Kuning Sederhana.

Catatan Tambahan:

1. *Jumlah santan bisa bervariasi tergantung kekentalan santan dan jenis beras yang anda pakai.
2. Jangan memakai santan yang terlalu kental. Nanti proses menanak sudah berakhir tapi nasi masih agak mentah mirip nasi aron.
3. Jumlah santan di resep ini berdasarkan jenis beras melati/jasmine rice yang saya pakai dan saya tahu pasti jumlah cairan yang diperlukan untuk menanak sampai matang.
4. Kenali karakter beras yang anda pakai, lebih baik kekurangan air/santan dan dikoreksi dengan penambahan air panas jika perlu, daripada kebanyakan air atau santan yang menyebabkan nasi kuning lembek. Nasi lembek cocok untuk nasi tim tapi kurang pas untuk nasi kuning atau nasi gurih yang idealnya agak pera.
5. ** Penambahan air jeruk nipis bertujuan untuk menjaga supaya warna kuning tetap cerah.
6. Kalau tidak ada kunyit bubuk, ganti dengan 5 cm/15 gr kunyit segar, parut, campur dengan air dingin secukupnya, aduk, saring dan buang ampasnya. Airnya dicampurkan ke santan persis seperti langkah pembuatan di atas.

Tips:

1. Untuk mencari resep lainnya silahkan lihat koleksi Resep Lestariweb.