Tumis Buncis Wortel
Asal: IndonesiaIndonesian sayur Tumis Buncis Wortel, resep, asli, Indonesia, step-by-step
Bahan:
- 200 gr buncis, siangi ujungnya
- 200 gr atau 2 buah wortel
- 100 gr brokoli, potong menurut kuntumnya
- 3 sdm kecap manis
- 1/2 sdt merica bubuk
- 500 ml air mendidih/panas
- 1 sdt bubuk kaldu sayuran
- 1 sdt gula atau sesuai selera
- 1 sdt garam atau sesuai selera
- minyak goreng untuk menumis
Bumbu Iris:
- 5 buah/50 gr bawang merah, iris halus
- 3 siung/ 9 gr bawang putih, iris halus
- 1-2 buah cabe merah, iris menyerong halus
Cara Membuat Tumis Buncis Wortel
- Siangi buncis, cuci bersih dan potong2 sepanjang 3 cm. Sisihkan.
- Potong2 kuntum brokoli, cuci bersih dan tiriskan.
- Kupas wortel, cuci bersih dan potong2 tipis. Sisihkan.
- Panaskan minyak, tumis bawang merah, bawang putih, cabe merah sampai benar2 matang dan berbau harum.
- Masukkan bahan yang lebih keras dulu yaitu buncis dan wortel, aduk2 sebentar hingga agak layu.
- Tambahkan 500 ml air mendidih ***, kecap manis, merica bubuk dan bubuk kaldu sayuran.
- Masak dengan api besar hingga sayur setengah matang.
- Terakhir masukkan brokoli, masak sebentar hingga semua sayuran matang dan kuah agak menyusut.
- Cicipi, tambahkan garam dan gula sesuai selera. Angkat dan sajikan panas.
Catatan Tambahan:
- Tambahkan air panas supaya bumbu terkunci dan rasanya lebih sedap. Penambahan air dingin kadang menyebabkan buncis/kacang panjang kaku setelah dimasak.
Catatan..
Tumis adalah sebutan umum untuk masakan yang dibuat dengan proses menggoreng dengan sedikit minyak atau ditumis sambil diaduk-aduk sampai matang atau dalam
bahasa Inggris disebut "Stir-Fried". Masakan ini cocok untuk anda yang sibuk tak punya waktu banyak untuk mengulek bumbu atau memeras santan. Bumbu umumnya hanya
diiris-iris, ditumis sebentar, bahan sayuran dimasukkan dan masakan siap dihidangkan dalam waktu singkat.
Bumbu tumis di Indonesia umumnya digolongkan dalam 2 versi, pertama tumis kering artinya tidak berkuah atau lebih dikenal dengan istilah oseng-oseng.
Versi ini umumnya terasa asin dan pedas, contohnya Tumis Kangkung. Versi kedua
tumis basah atau berkuah meski sedikit, rasanya cenderung manis karena umumnya memakai kecap manis. Mana yang enak?? Menurut saya tergantung mood dan selera mau yang pedas atau
manis. Keduanya bahkan bisa dimasak secara berselingan supaya tidak bosan.
Tips: Bahan bisa anda ganti sesuai selera, misal brokoli ganti dengan bunga kol, buncis bisa diganti dengan kacang panjang dll. Kunci kenikmatan
tumis atau oseng-oseng terletak pada keberanian bumbu alias jangan terlalu pelit;-). Pastikan bumbu ditumis sampai benar2 matang sebelum sayuran dimasukan supaya
masakan terasa sedap dan tidak hambar/cemplang.
Reviews & Comments
aciana from surabaya says:
mb koment ku kepotong ya kayaknya soalnya kepanjangan kok sebagian gak muncul :D aku pernah bikin ayam kecap jg tak tambahin sambel terasi jg di bumbunya , tp sambal ku gak pernah nginep lebih sehari di kulkas kok mb. menurut mb gmana ? :D
Ha ha ha ...jangan kuatir. Sambal kalau disimpan di kulkas tidak cepat basi apalagi kalau digoreng bahannya. Saya juga suka nyimpen sambal terasi goreng sampai seminggu di kulkas tetap bagus kok asal disimpan dalam wadah kedap udara atau wadah dalam wadah kedap udara. wadahnya direbus dulu bersama tutupnya dalam air mendidih sebelum dipakai untuk nyimpan. Ditanggung sambal tahan lama sampai seminggu. Kalau sambal terasi tapi bahannya yang diulek mentah ya saran saya jangan dikonsumsi lebih dari sehari. Anyway Terima Kasih sudah berbagi pengalaman untuk kita semua. Keep cooking & inspiring :-). Have a nice weekend..Endang
aciana from surabaya says:
aku udh bikin menu ini sayurnya pakai buncis, sama kubis sisa lalap lele kmrn.. :) mb, aku mau cerita kmrn pas aku bikin sambal lele itu kan sisa , aku masukin kulkas , pagi tadi aku jadiin bahan bumbu menu ini karena aku lihat bumbunya kan bawang merah+putih sm cabe doang. tambahannya kecap gula garam dan lada , aku kasih airnya dikit jadi nyemek aja. anyway apa cm aku doang ya yg suka kayak gitu ? aneh nggak sih mba hehehe , soalnya dlu jg pernah bikin ayam kecap aku tambahin sambal terasi di
Aci ..aduh senang sekali saya punya murid kreatif dan pintar ha ha :-). Itulah harapan terbesar saya. Jika banyak perempuan Indonesia mau kembali ke dapur tradisional. Web ini cuman berbagi ilmu dasar, kalau dari resep-resep di sini bisa membuat pembaca lebih kreatif dalam memadu padan bahan dan memanfaatkan bahan apa saja yang ada itu justru saya acungi jempol. O ya kl tentang masak tumis atau oseng nyemek-nyemek gitu saya sendiri juga suka. Lihat saja hampir sebagian besar resep tumis dan oseng di sini saya bikin tanpa air. Jadi gak ada yang aneh Non ;-)...Endang