Lontong Sayur
Asal: JakartaIndonesian sayur Lontong Sayur, resep, asli, Indonesia, step-by-step
Bahan untuk 4 porsi:
- 4 buah lontong, siap beli atau bikin sendiri
- 1 buah labu siam (150 g)
- 200 gr kacang panjang, potong kurang lebih 4 cm
- 350 gr udang kupas ukuran kecil atau daging tetelan/daging sup atau 4 telur rebus
- 2 bh daun salam (pakai yang segar jika ada)
- 2 cm lengkuas, geprek atau iris
- 750 ml santan encer atau 250 ml santan kental campur dengan 500 ml air
- 250 ml santan kental
- 1 lt air
Bumbu Halus:
- 5 cabe merah besar, iris kasar
- 6 butir bawang merah, iris kasar
- 3 siung bawang putih, iris kasar
- 5 butir kemiri, cincang kasar
- 1 sdm/10 gr ebi, rendam air panas
- 1.5 sdm gula merah iris/gula pasir atau jumlah sesuai selera
- 1/2 sdm garam atau sesuai selera
Cara Membuat Lontong Sayur
- Rebus daging tetelan atau daging sup (jika memakai daging) sampai lunak, tiriskan kemudian iris-iris sesuai selera. Sisihkan.
- Belah labu siam secara melintang, pertemukan kedua bagian dan putar-putar supaya getah keluar.
- Kupas labu siam, kemudian potong-potong bentuk korek api, beri sedikit garam, remas-remas, cuci, tiriskan.
- Petiki kacang panjang, cuci, tiriskan. ( Jangan dibiarkan terendam dalam air nanti kacang panjang akan kaku saat dimasak)
- Haluskan semua bahan bumbu dengan cobek atau blender.
- (Jika perlu tambahkan sedikit minyak goreng dalam blender untuk mempermudah proses penghancuran) .
- Tumis bumbu halus, lengkuas dan daun salam sampai bumbu benar2 matang dan berbau harum.
- Masukkan udang kupas ( jika pakai udang), aduk2 udang hingga berubah warna.
- Masukkan kacang panjang dan labu siam, aduk2 sebentar hingga agak layu.
- Pindahkan semua ke dalam panci jika anda ingin meneruskan memasak dengan panci.
- Tambahkan santan encer dan masak dengan api besar sampai kuah mendidih dan sayuran agak lunak. Aduk sekali-kali agar santan tidak pecah.
- (Jangan dimasak pakai api kecil, supaya kacang tidak terlalu banyak menyerap air, menyebabkan kaku dan susah lunak meski anda panaskan lama).
- Masukkan daging atau telur rebus (jika memakai telur rebus), aduk rata. ( Skip step ini jika memakai udang).
- Terakhir masukkan santan kental, aduk rata. Masak dengan api sedang hingga santan mendidih. Aduk2 supaya santan tidak pecah.
- Cicipi, jika perlu tambahkan garam dan gula sesuai selera.
- Cara Penyajian : Atur potongan lontong dalam piring/mangkok saji, siram dengan sayur godog, santap dengan kerupuk kampung.
Tips:
- Untuk mencari resep lainnya silahkan lihat Resep Lestariweb atau gunakan navigator menu di bawah.
Catatan..
Meski Ketupat atau Lontong Sayur adalah makanan khas Betawi tapi saya kenal makanan ini waktu masih nyangkul di Batam. Makanan ini ibarat "jajanan favorit" di Batam,
khususnya di area Batam Industrial Park di kawasan Muka Kuning.
Pagi-pagi sekali Si Abang penjual sudah menjajakan dagangan dengan berkeliling di kompleks asrama perusahaan sambil berteriak lantang "Lontong Sayuuuuuuuuuuuuuur!!".
Teriakan yang sanggup bikin orang loncat dari tempat tidur !! Kalau pas hari libur suara ini bisa bikin sewot tapi bagi yang lagi kelaparan Si Abang penjual Lontong Sayur
merupakan berkah ha ha ha ;-) . Kenangan yang tak akan saya lupakan!!!!.
So bagi anda yang ingin bernostalgia silahkan mencoba resep ini. Resep komplit Lontong Sayur Betawi sebenarnya menyertakan Semur Tahu Kentang tapi menurut saya terlalu lama kalau
mau bikin semua dan kebanyakan untuk keluarga saya yang hanya 3 biji.
Khusus bagi anda yang tidak bisa mengakses atau membeli lontong jadi silahkan buat sendiri dengan metode pembuatan memakai Rice Cooker.
Lontong bisa anda bikin sehari sebelumnya dan simpan dalam kulkas supaya awet. Untuk detail silahkan lihat resep pembuatan Lontong.
OK...Silahkan Mencoba dan Semoga Sukses ...
Reviews & Comments
Rohwayati from Tangerang says:
Ebi adalah kunci ya Mba, dipakein ebi berasa bgt bedanya sama klo ga dipakein 😁 Alhamdulillaah sukses lontong sayurnya, walopun pakenya telur bkn daging, hihihi. Semangat sharing resep Mba, sehat² selalu yaa
Juliana from Landshut says:
Resep favorit :-)
Eh masih sempat masak to? Salut untuk Ibu teladan :-). LG...Endang
Tety from Manado says:
Blog yg sangat membantu bagi yg sedang ingin tau lbh banyak resep masakan
Halo Tety :-) Selamat Bergabung. Selamat mengeksplorasi resep-resep daerah, semoga menambah wasasan kuliner nusantara syukur-syukur mau mencoba :-). Salam...Endang
Lala from Bandung says:
Mbak, saya mau bikin pake ayam aja. Gk pake daging atau ebi. Kalo ditambah tempe enak gk ya? Jd labu, tempe sama ayam...kumaha nya?
Hallo Lala :-). Kalau masalah bisa tidaknya ya jelas bisa kan suka-suka Lala yang masak gak ada yang nglarang ha ha :-). Ok serius jawab nich, saya rasa tetap enak pakai tempe, labu dan ayam. Tapi sekedar saran, kalau bisa ebinya jangan diskip karena disitulah letak kelezatan sayur godog khas betawi. Kalau kepepet gak ada ebi ya ganti sama terasi boleh lah . Selamat Mencoba Semoga Sukses :-). Salam...Endang
Rino from Antwerpen Belgia says:
Jelas detail step by step cara masak juga tanya jawab di respon penulis, dan ada fotonya semua, hanyabentuk web masih design lama, bisa di permodern kalau mungkin. Iklan agak byk untungnya ga keluar masuk spt di youtube .
Hallo Rino :-). Terima Kasih untuk masukannnya. Theme memang masih model lama dan sederhana tapi sengaja saya pertahankan karena itu sudah menyatu dengan readers saya bertahun-tahun. Content lebih penting daripada theme, no? Ibarat warteg lebih banyak dikerubuti pembeli daripada restaurant mewah tapi bikin pengunjung gak nyaman. Masalah iklan kl dibanding food blogger Ln yang umumnya ngasih 15-24 iklan pop up per page, punya saya ini belum seberapa. Tujuan saya bukan komersial bahkan sampai sekarang saya tolak semua permintaan article placement, afiliasi, guest blogging bahkan tawaran pembelian blog krn saya menghormati readers saya yang setia. Jujur iklan cuman menyumbang cukup untuk modal beli bahan masak yg cukup lumayan di Eropa, situ pasti tahu :-), plus biaya maintanance dan security blog ini. Terima Kasih sudah mampir urun rembug syukur2 praktek beneran :-). Salam dari Tetangga ...Endang
Devi from Jakarta says:
Mau tanya, yg tambah 1lt air diluar air dr santan encer apa gimana? Soal na di penjelasan ga ditulis ada masukin air 1lt. Jd nya ragu.
Hallo Devi, terima kasih untuk koreksi dan masukannya. Air di sini diperlukan untuk merebus daging (jika pakai daging). Untuk sayur godognya tidak pakai air tapi santan encer dan kental. Resep sudah saya koreksi supaya tidak membingungkan. Selamat Mencoba Semoga Sukses. Salam..endang
Aciana from Surabaya says:
Aku jg pakai ebi frozen :) sm sperti salah satu readers di atas :D tp tadi kurang asin soalnya aku masak diliatin tanteku jd grogi :O ttep enak sih cm kurang garem 2 pinch doang kira2 :p
Ha ha ha bis grogi juga toch :-) Ah kalau cuman masalah garam kan tinggal ditambahin. Lain kalau keasinan bisa berabe apalagi calon pengantin, dikira sudah gak sabar menunggu hari H :-D
Nissa setyawan from cibubur says:
hallo mba endang..maaf y mba endang klo aku sering comment nanya ini itu krn perlu pencerahan dlm masak memasak..hehee.. mo nnya klo udang ny diganti pke ebi bisa ga y??krn bnyk bgt stok ebi di rmh..trus klo misal bisa pke ebi, daging ny skip or ga y?thanks jwbnny mba endang ;-)
Hallo Nissa....ya nggak apa2 to nanya. Murid yang banyak nanya di kelas itu berarti menaruh perhatian dgn pelajaran ha ha ;-). OK jawabanya tentu saja bisa diganti dengan ebi. Tapi gak perlu lagi pakai daging biar rasanya gak campur2 tidak karuan. Jadi seperti memasak sambal goreng labu siam. Nah ebinya direndam air panas, ditiriskan lalu sedikit dimemarkan. Lebih lezat lagi ambil sekitar 1 sdm ebi, giling bersama bumbu halus nanti kuahnya makin sedap. Selamat Mencoba semoga sukses. Salam...Endang
AMANITA FREI from CAMPOSOL- MAZARRON , SPAIN says:
SALAM KENAL MBAK LESTARI; SENANG BISA MENGUTIP RESEP2NYA MBAK LESTARI, APALAGI KEBETULAN DITEMPAT TINGGAL SAYA YANG BARU SEKARANG INI MAKANAN ASIA KHUSUSNYA TIDAK DIKENAL, APALAGI UNTUK MENDAPATKAN BUMBU"NYA AMAT SUSAH, SAYA BIASANYA PESAN MELALUI TANTE SAYA DI BELANDA, MUNGKIN KARENA CUACA DITEMPAT TINGGAL SAYA SEKARANG INI MEMBUAT SAYA TERTARIK UNTUK MEMASAK MASAKAN INDONESIA, SEMENTARA DITEMPAT TINGGAL SAYA YANG LAMA SAMA SEKALI TIDAK TETARIK MEMBUATNYA, DAN INI MEMBUAT SUAMI SAYA SER
Hallo Amanita. Salam kenal kembali. Ayo mumpung sekarang ada niat & kesempatan silahkan menggali kembali resep2 tradisional yang beragam dan lezat. Itu kepotong komentarnya maksudnya suami serentak mendukung gitu?? ;-) Semoga begitu ya. Silahkan perkenalkan masakan asli Indonesia ke suami tercinta. Just in case kalau mau pesan online coba cek di www.tokoindonesia.de. Mrk menerima dan mengirim pesanan ke seluruh Eropa. Bukan promosi lho sekedar bagi2 pengalaman pribadi. Salam Hangat from my kitchen...Endang Lestari